hasil pengukuran dari jangka sorong berikut adalah

hasil pengukuran dari jangka sorong berikut adalah

jawaban

Hasil pengukuran panjang dari jangka sorong tersebut adalah 4.35 cm atau 43.5 mm.

Penjelasan:

Salah satu besaran pokok yang paling umum kita jumpai adalah besaran panjang. Besaran panjang memiliki satuan SI meter (m) namun dalam kehidupan sehari-hari sering juga kita gunakan cm ataupun mm. Ada tiga alat ukur besaran panjang yang umum digunakan, yaitu penggaris, jangka sorong, dan mikrometer sekrup.

Jangka sorong memiliki dua skala yaitu skala utama dan skala nonius. Skala utama terletak di atas, sedangkan skala nonius terletak dibawahnya. Skala utama memiliki ketelitian 1 mm, sedangkan skala nonius memiliki ketelitian 0.1 mm.

Baca juga  bentuk belah ketupat pada diagram flowchart diberi nama

Cara membaca hasil bacaan jangka sorong adalah dengan menjumlahkan hasil bacaan skala utama dan skala nonius. Skala utama dan skala nonius dibaca dengan cara yang sama yaitu:

“jumlah garis dikali skala terkecil”

Kita lihat skala utama pada gambar diatas. Julmah garis yang terbaca adalah 43 buah (dihitung dari angka nol, angka nol-nya kebetulan tidak ditampilkan di gambar). Maka hasil bacaan skala utama adalah

43 ×  1 mm = 43 mm

Lalu kita lihat skala nonius, nampak bahwa garis kelima skala nonius berimpitan dengan garis skala utama diatasnya. Maka, jumlah garis yang terbaca adalah lima. Sehingga hasil bacaannya adalah

5 × 0.1 mm = 0.5 mm

Baca juga  luas daerah yang diarsir pada gambar berikut adalah

Maka hasil bacaan total jangka sorong adalah

43 mm + 0.5 mm = 43.5 mm

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top