Format JPEG jarang digunakan dalam pembuatan buku digital karena?
- buku digital lebih didominasi oleh teks sedangkan JPEG sesuai untuk format gambar yang kapasitasnya besar
- ukuran yang besar menyebabkan sulitnya format ini dikonversi
- Format JPEG tidak dapat digunakan untuk mengolah teks
- masih banyak fitur yang harus digunakan
- kelengkapan fitur masih jauh dibanding PDF, epub, html dan sebagainya
Jawaban yang benar adalah: A. buku digital lebih didominasi oleh teks sedangkan JPEG sesuai untuk format gambar yang kapasitasnya besar.
Dilansir dari Ensiklopedia, format jpeg jarang digunakan dalam pembuatan buku digital karena buku digital lebih didominasi oleh teks sedangkan JPEG sesuai untuk format gambar yang kapasitasnya besar.
Pembahasan dan Penjelasan
Menurut saya jawaban A. buku digital lebih didominasi oleh teks sedangkan JPEG sesuai untuk format gambar yang kapasitasnya besar adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.
Menurut saya jawaban B. ukuran yang besar menyebabkan sulitnya format ini dikonversi adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.
Menurut saya jawaban C. Format JPEG tidak dapat digunakan untuk mengolah teks adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.
Menurut saya jawaban D. masih banyak fitur yang harus digunakan adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.
Menurut saya jawaban E. kelengkapan fitur masih jauh dibanding PDF, epub, html dan sebagainya adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah A. buku digital lebih didominasi oleh teks sedangkan JPEG sesuai untuk format gambar yang kapasitasnya besar.