berikut yang merupakan bentuk-bentuk integrasi sosial adalah

berikut yang merupakan bentuk-bentuk integrasi sosial adalah

 

Bentuk integrasi sosial adalah:

  1. Integrasi normatif: integrasi akibat dipersatukan oleh norma-norma atau nilai-nilai yang berlaku di masyarakat
  2. Integrasi fungsional: integrasi karena adanya fungsi-fungsi tertentu dalam masyarakat
  3. Integrasi koersif: integrasi karena pemaksaan berdasarkan kekuasaan yang dimiliki penguasa.

Pembahasan:

Integrasi adalah pembauran pada suatu kelompok sosial, sehingga menjadi suatu kesatuan yang utuh. Integrasi sosial terjadi melalui proses penyesuaian di antara unsur-unsur yang saling berbeda sehingga terjadi keserasian fungsi.

Misalnya, integrasi sosial terjadi pada proses ketika kelompok minoritas atau pendatang yang beradaptasi dan membaur dengan struktur sosial masyarakat.

Adanya intoleransi terhadap kebudayaan yang berbeda akan menghambat integrasi karena menimbulkan konflik dalam masyarakat.

Baca juga  Ciri penerapan norma hukum tampak dalam perbuatan berikut ini?

Agar integrasi sosial ini dapat berlangsung, maka pada masyarakat ini harus ada rasa saling mengisi dan membutuhkan. Dengan demikian, anggota masyarakat tidak akan memiliki keinginan untuk menolak kelompok-kelompok yang berintegrasi.

Konsensus bersama tentang nilai  atau kesamaan nilai dan norma juga membantu integrasi, karena anggota masyarakat akan melihat adanya kedekatan antar mereka, sehingga tumbuh rasa kesatuan. Dalam kelompok yang memiliki perbedaan, harus dicari titik kesamaan agar intergrasi dapat terjadi melalui konsensus.

Contohnya adalah dalam integrasi bangsa Indonesia yang memiliki keragaman suku, budaya, dan agama. Untuk bisa terjadi kesatuan, harus dibentuk konsensus, yaitu sikap nasionalisme dan kebangsaan, yang diwujudkan dalam Pancasila.

Baca juga  Salah satu kesepakatan dalam melakukan amandemen UUD NRI 1945 adalah?

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top